Senin, 10 Maret 2014

farmakologi ( penggolongan obat)

OBAT



           


Obat adalah suatu bahan atau paduan bahan yang dimaksudkan untuk digunakan dalam menetapkan diagnosa, mencegah, mengurangkan, menghilangkan, dan menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok atau memperindah badan atau bagian badan manusia.
            Jenis-jenis obat dan golongan nya, antara lain :
a.       Obat tradisional
Adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian ( galenik ) atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang secara turun-temurun telah digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman.
b.      Obat jadi
Adalah obat dalam keadaan murni atau campuran dalam bentuk serbuk, cairan, salep, tablet, pil, supositoria atau bentuk lain yang mempunyai nama teknis sesuai dengan Farmakope Indonesia
c.       Obat paten
Adalah obat jadi dengan nama dagang yang terdaftar atas nama pembuat atau yang dikuasakannya, dan dijual dalam bungkus asli dari pabrik yang memproduksinya.
d.      Obat baru
Adalah obat yang terdiri dari atau berisi suatu zat sebagai bagian yang berkhasiat, misalnya lapisan, pengisi, pelarut, bahan pembantu atau komponen lain yang belum dikenal, sehingga tidak diketahui khasiat keamanannya.

e.       Obat esensial
Adalah obat yang paling dibutuhkan untuk pelaksanaan dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terbanyak yang meliputi diagnosa, profilaksis, terapi, dan rehabilitasi.
f.       Obat generik berlogo
Adalah obat esensial yang tercantum dalam daftar obat esensial nasional  ( DOEN) dan mutunya terjamin karena diproduksinya sesuai dengan persyaratan cara pembuatan obat yang baik ( CPOB ) dan diuji ulang oleh pusat pemeriksaan obat dan makanan departemen kesehatan
g.      Obat wajib apotik
Adalah obat keras yang dapat diserahkan tanpa resep dokter oleh apoteker di apotek
h.      Obat bebas
Adalah obat yang dapat dibeli tanpa resep dokter. Pada kemasan ditandai dengan lingkaran hitam mengelilingi bulatan warna hijau
i.        Obat bebas terbatas
Adalah obat keras yang dapat diserahkan tanpa resep dokter dalam bungkus aslinya dari produsen atau pabrik obat itu. Pada kemasan ditandai dengan lingkaran hitam mengelilingi bulatan warna biru
j.        Obat psikotropika
Adalah obat yang memengaruhi proses mental, merangsang atau menenangkan, mengubah pikiran/perasaan/kelakuan seseorang
k.      Obat narkotika
Adalah obat yang diperlukan dalam bidang pengobatan dan IPTEK serta menimbulkan ketergantungan dan dan ketagihan (adiksi) yang sangat merugikan masyarakat dan individu apabila digunakan tanpa pembatasan dan pengawasan dokter. Kemasan obat golongan ini, ditandai dengan lingkaran yang di dalamnya terdapat palang (+) berwarna merah.

Sumber :



Rabu, 05 Maret 2014

Agama ( Umi Fauzia )

Kewajiban Menuntut Ilmu

Ilmu merupakan sebuah keutamaan yang memberinya manfaat bagi dirinya, memperbaiki akhlaknya, memberikan jalan kluar bagi kebuntuan pikirannya, serta menunjukkan jalan menuju keselamatan dan kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat. Ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang paling bermanfaat,daripada selainnya.
A.   Firman allah yang menganjurkan untuk semangat dalam menuntut ilmu
Dalam kehidupan beragama, ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang wajib dimiliki, karena tidak akan mungkin seseorang mampu melakukan apapun tanpa didasari dengan ilmu.
1.     Salah satu ayat yang menunjukkan adanya anjuran dari allah kepada kaum muslimin agar tetap semangat untuk belajar adalah Q.S. At-taubah : 122.
2.     Asbabun nuzul ayat
Asbabun nuzul adalah sebab-sebab diturunkannya sebuah ayat al-qur’an. Sebab-sebab diturunkannya wahyu allah ini salah satunya adalah keterangan yang ditunjukkan oleh ibnu Abi Hatim.
3.     Isi / Kandungan Ayat
a.     Kandungan yang pertama (dari Q.S. At-taubah: 122)
Artinya dalam kondisi peperangan, tidak boleh semuanya berangkat berperang ( berjihad).” Harus” ada sebagian orang yang tinggal di negara islam.
b.     Kandungan yang kedua
Artinya memberikan pengajaran kepada para warga negara islam. Mereka mengajarkan dan mendidik warga negara islam dengan tsaqafah keislaman. Inilah yang dimaksudkan bahwa agar ada sebagian orang yang tidak berangkat berjihad itu adalah untuk memberikan pengajaran islam kepada warga negara yang lain.





B.   Hadis yang menganjurkan agar semangat menuntut ilmu
Selain ayat-ayat Al-Quran, anjuran untuk semangat dalam menuntut ilmu juga ditunjukan oleh hadis Rasulullahsaw.
Hadis 1
“ barang siapa yang menempuh suatu perjalanan dalam rangka untuk mentut ilmu maka, allah akan memudahkan baginya jalan ke surga. Tidaklah berkumpul suatu kaum di salah satu masjid diantara masjid-masjid allah , mereka membaca Kitabullah
Serta saling mempelajarinya kecuali akan turun kepada mereka ketenangan dan rahmat serta diliputi oleh para malaikat. Allah menyebut-nyebut mereka di hadapan malaikat. “ (HR Muslim )


Hadis 2
“ barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, maka allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga. “ (HR Muslim)

Kedua hadis diatas dengan sangat jelas menunjukkan pujian terhadap aktivitas mencari ilmu.betapa ini sangat ini luar biasa, barangsiapa yang mengabaikan aktivitas menuntut ilmu, maka sesungguhnya ia tidak akan dimudahkan allah untuk menuju ke surga.

C.   Keteladanan dalam mencari ilmu
Sebagai seorang muslim yang baik, seharusnya hanya dengan membaca kedua dalil diatas kita sudah bisa mendapatkan gambaran tentang keutamaan mencari ilmu. Berikut ini beberapa kisah yang bisa memotivasi kita untuk selalu bersemangat dalam menuntut ilmu.
1.     Kesabaran dan kesungguhan menuntut ilmu
2.     Belajar setiap hari
3.     Membaca kitab sebagai pengusir kantuk
4.     Berusaha mendapatkan faedah ilmu meski di kamar mandi
5.     40 tahun tidaklah tidur, kecuali kitab berada di atas dadanya
6.     Tidaklah berjalan kecuali bersamanya ada kitab
7.     Menjual rumah untuk membeli kitab
8.     Kemampuan membaca yang luar biasa.
9.     Mengulang-ulang membaca suatu kitab hingga berkali-kali
10.            Kesungguhan menulis

Kisah-kisah diatas, sudah seharusnya menjadi pelajaran dan teladan bagi kita bahwa sedemikian keras orang menuntut ilmu hanya karena satu sebab, yaitu karena mereka semua, ingin dimudahkan jalannya menuju ke surga.



Sumber :

 Penerbit : Citra Pustaka, buku pendidikan agama islam & budi pekerti kelas X semester 2  bab 2.
© MIMI Template designed by Juvmom - Sesukamu